KARANGANYAR – Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup Republik Indonesia Siti Nurbaya, Senin (10/2) pagi mendadak berkunjung ke Karanganyar.
Pantauan Radar Karanganyar, Menteri KLH datang di Karanganyar sekitar Pukul 08.00 WIB dan langsung menuju ke Monumen Tanah Kritis yang ada di wilayah Jumantono. Setelah melihat kondisi monumen tersebut. Menteri KLH selanjutnya melakukan pemantauan terhadap sejumlah bibit yang ada di Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Solo (BPDAS) Solo Persemaian Permanen, Desa Sukasari, Kecamatan Jumantono, Karanganyar.
Di lokasi Persemaian Permanen tersebut, Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup dalam kunjungannya langsung di dampingi oleh Bupati Karanganyar Juliyatmono. Dan melihat sejumlah bibit yang dikembangkan di persemaian permanen tersebut.
Kepala persemaian permanen BPDAS Solo, Marzuki mengungkapkan, kedatangan Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup tersebut ke Balai Persemaian lantaran direncanakan Presiden Republik Indonesai Joko Widodo dalam waktu dekat akan melakukan proses penanaman di sejumlah wilayah yang ada di wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur.
“Ibu Menteri tadi hanya ngecek ketersediaan bibit di Balai persemaian mas, infonya untuk kegiatan nanti Pak Presiden yang akan melajukan penanaman pohon di wialayah Soloraya, makanya beliau ingin melihat langsung apakah ketersediaan bibit itu ada atau tidak,” terang Marzuki.
Diungkapkan Marzuki, di Balai Persemaian tersebut terdapat berbagai jenis bibit pohon yang nantijya akan digunakan untuk proses reboisasi.
“Ada sekitar 600 san ribu bibit mas di sini, dan sudah siap jika dibutuhkan nanti untuk proses reboisasi baik diwilayah Solo atau Pacitan, atau wilayah lainnya,”pungkasnya. (Kontributor – Rd)